Title : Boker
Source : Imajinasi.
Originally by Raihan Ariq M (RAM)
Enjoy and don't eat yourself!
***
Urrgh..!
Perut ini terasa melilit. Panas dingin menjalar kesekujur tubuhku.
Keringat dingin bercucuran dan memasuki mataku, membuatnya seperti
diolesi pasta gigi.
Aku takut. Lampu yang seharusnya menerangi
rumahku kini padam dan meninggalkanku bersama kegelapan yang mencekam
serta suara binatang malam.
Aku bersender kedinding dan sedikit mencakar tembok sambil mengerang frustasi.
Sial, pantatku sudah tidak kuasa menahan siksaan ini. Benda kuning diperutku memberontak ingin segera dikeluarkan.
.
Aku berlari.
Berlari menuju lorong yang mengarah kekamar mandi sambil mengedepankan
kedua tangan seperti orang yang tidak dapat melihat. Beberapa barang
kurasa jatuh tertubruk kakiku.
Nah, ini pintu kamar mandi.
Aku segera melepas celana dan lekas berjongkok untuk mengeluarkan sejumlah bongkahan emas tak berharga.
Kurasakan ada sesuatu yang menyentuh bokongku. Kupikir itu hanyalah keringat yang mengalir.
.
Tetapi mana ada keringat yang dapat mencakar?
***
Thank you for reading!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar